SOKER.ID - Persib Bandung tenggelam di dasar klasemen Grup F kompetisi AFC Champions League (ACL) Two musim 2024-2025, tanpa poin dan belum mencetak satu pun gol.
Dua laga awal di ACL Two 2024-2025, dilewati Persib dengan kekalahan 1-0 dari Port FC dan 0-1 dari Zhejiang FC.
Pelatih Persib, Bojan Hodak, buka suara soal hasil minor yang didapat Maung Bandung di dua pertandingan awal ACL Two 2024-2025.
Baca Juga: Link Nonton Live Streaming Persib vs Lion City Sailors di Matchday 3 ACL Two 2024-2025
Bojan Hodak menyinggung soal pengalaman Persib yang tergolong minim berkompetisi di Asia. Persib baru tiga kali berkiprah di kompetisi resmi antarklub Asia.
Pertama pada Piala Champions musim 1995/1996 dan kedua di ajang AFC Cup 2015. Partisipasi Persib di ACL Two musim ini, merupakan kiprah ketiga Maung Bandung di Asia.
"Masalah bagi kami, Persib tidak pernah bermain di AFC selama sepuluh tahun dan klub Indonesia tidak punya hasil bagus di beberapa tahun terakhir," kata Bojan Hodak.
"Itu kenapa, kami ada di dasar grup dan dibutuhkan pengalaman di kompetisi AFC. Jadi kedua laga kami kalah di bagian akhir pertandingan karena beberapa kesalahan individu, tapi ini adalah (soal) pengalaman."
"Karena ketika tampil di level internasional, tim-tim lebih bagus dan ketika ada kesalahan kecil maka mereka akan menghukum kamu. Mungkin ini yang terjadi di liga lokal."
"Jadi untuk lebih baik, kami harus lebih konsisten di liga dan hal lainnya kami butuh bantuan dari liga untuk bisa memberi kami jadwal yang lebih baik untuk melakukan persiapan menghadapi laga-laga seperti ini."
"Karena tidak bisa kami bermain seperti di sesi awal, kami dalam 22 hari bermain enam laga yang mana ini hal yang mustahil untuk dimainkan," ungkap Bojan Hodak.
Pelatih asal Kroasia itu pun kembali menyinggung soal dukungan dari PSSI terhadap kiprah klub-klub di kompetisi Asia, seperti memberikan kelonggaran terkait jadwal pertandingan.
Baca Juga: Liga Singapura Jeda Panjang, Lion City Sailors Lebih Fokus Hadapi Persib Bandung
"Tapi dari liga tidak membantu jadi jika tidak mendapat bantuan dari FA (federasi) dan liga, tentu hasil bagus tidak bisa diraih," ujar Bojan Hodak.
