-Apabila kamu sedang dalam perjalanan, bisa dengan jendela yang bersih.
-Ketika posisi sedang sakit di kamar atau rumah sakit, pilih bertayamum di tembok berdebu yang sekiranya bersih dari kotoran atau bercak.
Tayamum berbeda dengan wudhu, tidak disyaratkan mengusap pada bagian-bagian yang ada di bawah rambut atau bulu wajah, baik yang tipis maupun tebal.
Tata Cara dan Niat Tayamum
-Menghadaplah ke kiblat dan ucapkan Basmalah.
-Letakkan kedua telapak tangan pada debu dengan posisi jari-jari tangan dirapatkan.
-Usapkan kedua telapak tangan pada seluruh wajahmu, disertai membaca niat “Nawaitut tayammuma istibaahatish shalaati fardhol lillahi ta’ala.” dalam hati.
Baca Juga: Ketahui, Ini Keutamaan Membaca Doa Sebelum dan Saat Bangun Tidur
-Letakkan lagi telapak tangan pada debu, sebaiknya di tempat yang berbeda dari letak yang pertama tadi. Kali ini jari-jari direnggangkan, jika ada cincin pada jari dilepas dulu sementara.
-Usap telapak tangan kiri pada punggung tangan kanan ke arah bagian dalam lengan hingga siku. Lanjutkan dari telapak tangan kanan untuk mengusap punggung tangan kiri hingga siku.
-Usapkan kedua telapak tangan dan raih area di antara jari-jari, sambil mengusap kedua ibu jari.
-Baca doa setelah tayamum
Doa Sesudah Tayamum
Seperti selesai dari berwudhu, setelah tayamum membaca doa yang sama, yakni:
“Asyhadu alla ilaaha illallaahu wahdahu laa syariika lahu wa asyhadu anna muhammadan ‘abduhu wa rasuluhu, allahummaj’alni minat tawwaabiina waj’alnii minal mutathohhiriin.”
Artinya: Aku mengaku bahwa tidak ada Tuhan selain Allah Yang Maha Esa, tidak ada sekutu bagi-Nya, dan aku mengaku bahwa Nabi Muhammad itu adalah hamba dan Utusan Allah. Ya Allah, jadikanlah aku dari golongan orang-orang yang bertaubat dan jadikanlah aku dari golongan orang-orang yang bersuci (saleh).
Itulah tadi ulasan mengenai tata cara dan bacaan niat tayamum. Semoga Bermanfaat.***