Kamis, 23 Januari 2025

Ketahui, Segini Waktu yang Harus Kamu Tempuh Jika Ingin Kuliah Kedokteran

- Sabtu, 10 Agustus 2024 | 20:05 WIB
Waktu tempuh kuliah di jurusan kedokteran ( Yerson Retamal/Pixabay)
Waktu tempuh kuliah di jurusan kedokteran ( Yerson Retamal/Pixabay)

SOKER.ID -- Tahukah kamu berapa tahun seseorang harus menempuh pendidikan menjadi seorang dokter? Untuk menjadi seorang dokter, seseorang ternyata harus menempuh pendidikan sekitar 7-10 tahun.

Lantas tahapan apa saja yang harus ditempuh oleh seorang mahasiswa kedokteran? Berikut akan dijelaskan di bawah ini.

Seorang mahasiswa kedokteran membutuhkan waktu 7-10 tahun untuk belajar dan mengantongi Surat Izin Praktek (SIP). Dimulai dari masa preklinik, koas, internship, dan sekolah spesialis jika ingin mendalami bidang tertentu.

Apa saja tahapan yang harus ditempuh mahasiswa untuk menjadi dokter? Yuk, kita bahas secara mendalam di artikel ini!

Baca Juga: Beberapa Hal yang Harus Diperhatikan Jika Kamu Ingin Bekerja di Luar Negeri

1. Masa Preklinik

Masa Preklinik disebut juga sebagai masa kuliah. Selayaknya mahasiswa lain, kamu menjalani pendidikan di kampus selama 3,5 tahun. Perlu diketahui, tidak ada sistem SKS di jurusan Kedokteran, melainkan terbagi dalam beberapa blok. Misalnya, Blok Neurologi, Blok Kulit, Blok Pediatri, dan masih banyak lagi.

Mahasiswa Kedokteran juga menghadapi ujian tulis, OSCE, dan SOCA. OSCE (Objective Structured Clinical Examination) adalah ujian praktek untuk menebak diagnosa penyakit yang diderita oleh pasien simulasi. Lalu, ada SOCA (Student Oral Case Analysis) yaitu uji pemahaman mahasiswa terkait kasus penyakit tertentu. SOCA dilakukan secara lisan di hadapan 2-3 dosen penguji.

Di semester 7, mahasiswa Kedokteran menyusun skripsi untuk memperoleh gelar Sarjana Kedokteran (S.Ked). Setelah ini, kamu akan diwisuda dan lanjut ke program profesi atau koas.

2. Koas (Co-Assistant)

Baca Juga: Beberapa Skill yang Harus Dimiliki Para Petualang untuk Bertahan Hidup di Alam Liar

Tahap kedua calon dokter adalah koas. Jika saat kuliah pasien yang kamu hadapi cuma pura-pura alias patung, di tahap koas kamu berinteraksi dengan pasien sungguhan di bawah pengawasan dokter senior. Di sini, kamu disebut sebagai ‘dokter muda’. Program koas diselenggarakan di rumah sakit yang bekerja sama dengan kampus dan tidak digaji.

Durasi koas berlangsung 1,5 sampai 2 tahun. Terdiri dari berbagai macam stase yang harus dipelajari. Ada stase bedah, anak, THT, forensik, anestesi, kandungan, penyakit dalam, psikiatri, dan lain-lain. Untuk mempermudah proses pembelajaran, mahasiswa disatukan dalam kelompok-kelompok kecil.

Selain menghabiskan waktu di rumah sakit, koas juga mendapat tugas berupa analisis penyakit yang harus dipresentasikan ke hadapan dokter senior. Siap-siap kurang tidur, ya! Hehe.

Halaman:

Editor: Asep Awaludin

Sumber: Berbagai Sumber

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Terkini

Pahami Konsep Rezeki Agar Hati Menjadi Tenang

Sabtu, 31 Agustus 2024 | 05:30 WIB

Tata Cara Melamar Perempuan dalam Islam

Selasa, 27 Agustus 2024 | 07:20 WIB
X