SOKER.ID - Penipuan yang mengatasnamakan Yayasan Pundi Amal Peduli Kasih (YPP) dan YCAB Foundation sedang marak terjadi.
Melihat kondisi tersebut, YPP dan YCAB Foundation mengimbau kepada masyarakat untuk hati-hati terhadap penipuan yang mengatasnamakan pihaknya.
Dalam kasus ini, pelaku tindakan penipuan ini melancarkan aksinya dengan menyatut YPP dan YCAB Foundation, dengan modus memberikan cashback dan komisi.
Yayasan Pundi Amal Peduli Kasih (YPP) dan YCAB Foundation minta masyarakat waspada penipuan bermodus pemberian cashback dan komisi.
Hal tersebut disampaikan Ketua Pelaksana YPP, Abbas Yahya dalam keterangan tertulisnya pada Kamis 3 Agustus 2024, lalu.
"Yayasan Pundi Amal Peduli Kasih (YPP) bersama YCAB Foundation menegaskan bahwa lembaga kami tidak pernah mengembangkan atau menyelenggarakan permainan yang memberikan cashback dan atau komisi sebagaimana disebutkan dalam sebuah platform digital baru-baru ini," ujarnya.
Abbas Yahya pun menyesalkan tindakan penipuan yang terjadi tersebut.
Pasalnya, ia menuturkan jika pihaknya berkomitmen menjunjung tinggi nilai-nilai integritas dan kredibilitas.
"Kami sangat menyesalkan adanya pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab yang melakukan penipuan mengatasnamakan YPP dan YCAB Foundation yang beredar di publik," jelasnya.
Sementara itu, CEO YCAB Foundation, Veronica Colondam jika aksi kejahatan ini tentunya bakal merugikan banyak pihak.
Oleh karena itu, ia meminta kepada masyarakat untuk tidak terjebak dengan tindakan penipuan tersebut.
“Kasus penipuan ini sangat merugikan bagi masyarakat, terutama para korban," ungkap Veronica Colondam.
"Oleh sebab itu, kami berharap agar informasi ini segera tersebar luas, sehingga tidak ada lagi orang yang menjadi korban penipuan modus ini," tuturnya.
Dalam hal ini, pihak YPP dan YCAB Foundation mengimbau kepada masyarakat untuk lebih cermat dan berhati-hati terhadap kasus ini.
Untuk mengetahui informasi mengenai kegiatan maupun program resmi dari YPP dan YCAB Foundation, Abbas Yahya mengimbau kepada masyarakat untuk memantau di situs maupun media sosial resmi pihaknya.