SOKER.ID - Aprilia berharap bisa 'curi' resep keberhasilan Ducati dalam mengembangkan motor Desmosedici yang beberapa musim terakhir sangat mendominasi MotoGP.
Bergabungnya Jorge Martin dengan Aprilia Racing mulai MotoGP 2025, diakui pabrikan asal Italia itu memberi mereka kesempatan untuk mengorek resep sukses Ducati dalam mengembangkan motor.
Direktur Teknis Aprilia Racing, Fabiano Sterlacchini, menyebut Jorge Martin bisa memberi banyak masukan untuk Aprilia dalam mengembangkan motor dengan pengalamannya membela Ducati.
Baca Juga: Komentar Marc Marquez setelah Tes Pertama dengan Ducati Lenovo Team di Barcelona
"Saya rasa, fakta bahwa kami memiliki Jorge, yang datang dari motor juara dunia dan merupakan seorang juara dunia, adalah kesempatan besar," kata Sterlacchini.
"Sebab, kami jadi memiliki referensi dan bisa lebih jelas memahami lebih banyak aspek yang harus jadi konsentrasi kami (dalam mengembangkan motor Aprilia)."
"Saya rasa dalam waktu singkat kami bekerja sama, yakni kemarin selama setengah hari dan hari ini (tes di Barcelona), saya merasa ia merupakan kombinasi seorang juara dan seorang pemimpin."
"Jujur saja, menakjubkan melihat caranya dalam bekerja. Jadi, semua sangat baik," lanjutnya.
Seperti diketahui Jorge Martin membela tim Prima Pramac Racing Ducati selama empat tahun sejak 2021 dan pada 2024 sukses meraih gelar juara dunia MotoGP.
Menariknya, meski berhasil meraih gelar juara dunia bersama tim Prima Pramac Racing Ducati, Jorge Martin memutuskan hengkang dan memilih gabung dengan Aprilia.
Keputusan itu diumumkan secara resmi pada bulan Juni 2024, yang bagi sebagian pihak menunjukkan kekecewaan Jorge Martin kepada Ducati yang tidak memilihnya jadi pembalap di tim utama yakni Ducati Lenovo Team.
Ducati sendiri memilih Marc Marquez sebagai pembalap andalan mereka bersama Francesco Bagnaia mulai musim balapan 2027.
Sterlacchini pun sebenarnya sudah sangat memahami dapur Ducati karena dia pernah bekerja di Ducati selama 17 tahun.