liga-1

Soal Sanksi Komdis, Persija Sebut Website PSSI Misinformasi

Kamis, 17 Oktober 2024 | 08:00 WIB
Starting XI Persija saat hadapi Barito Putera di pekan pertama Liga 1 2024-2025. (Media Officer Persija)

SOKER.ID - Persija Jakarta buka suara terkait kabar sanksi denda hingga puluhan juta rupiah yang dijatuhkan Komite Disiplin (Komdis) PSSI.

Seperti diinformasikan website resmi PSSI, Persija dijatuhi sanksi denda Rp50 juta karena lima pemainnya mendapatkan kartu kuning di laga kontra PSM Makassar.

Namun, dalam laporan Pengawas Pertandingan seperti dimuat di laman resmi PT LIB, jumlah pemain Persija yang menerima kartu kuning adalah empat orang.

Keempat pemain Persija yang menerima kartu kuning di laga kontra PSM tersebut adalah Rizky Ridho, Maciej Gajos, Rio Fahmi dan Ryo Matsumura.

Baca Juga: Cleberson Sebut Pelatih Baru PSS Sleman Banyak Menuntut

Justru PSM yang dalam laporan PP mendapat lima kartu kuning yang diterima Latyr Fall, Tito Okello, Abdul Rahaman, Victor Luiz dan Akbar Tanjung.

Terkait hal itu, Media Officer Persija, Kukuh Wahyudi mengonfirmasi bahwa informasi yang disampaikan website PSSI salah.

"Di website PSSI ada kesalahan, harusnya PSM itu yang disanksi," kata Kukuh Wahyudi kepada SOKER.ID.

Diberitakan sebelumnya, pada Selasa 15 Oktober 2024, website PSSI memuat daftar putusan Komdis PSSI, salah satunya terkait sanksi denda yang ditulis diberikan kepada Persija Jakarta.

Dalam laporan itu, disebutkan Persija harus menerima hukuman dari Komdis PSSI karena masalah disiplin pemain di laga kontra PSM Makassar pada 29 September 2024.

Pada Rabu 16 Oktober2024, laman PSSI kemudian mengoreksi kesalahan informasi tersebut dan memastikan PSM Makassar yang seharusnya mendapatkan sanksi denda.

Tanpa 3 Pemain saat Hadapi PSIS

Sementara itu, Persija kemungkinan tidak akan diperkuat sejumlah pemain andalan saat menghadapi PSIS Semarang dalam lanjutan Liga 1 musim 2024-2025, besok malam.

Tiga pilar Persija yakni Rizky Ridho, Witan Sulaeman, dan Muhammad Ferarri, kemungkinan absen di laga kontra PSIS karena alasan kebugaran.

Halaman:

Tags

Terkini