SOKER.ID - Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak, rupanya masih belum bisa menerima kegagalan Maung Bandung mengalahkan Arema FC di pekan tiga Liga 1 2024-2025.
Persib harus puas bermain imbang dengan skor 1-1 dengan Arema dalam laga yang digelar di Stadion si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Minggu 25 Agustus 2024 lalu.
Bojan Hodak pun memastikan kondisi mental skuad Maung Bandung baik-baik saja meski gagal meraih kemenangan di dua laga terakhir Liga 1 2024-2025.
Menurut Bojan Hodak, secara permainan sebenarnya cukup oke, namun Persib belum menunjukkan kemampuan yang baik dalam finishing touch.
Itu nampak jelas di laga kontra Arema, di mana banyak peluang yang diperoleh, terutama di babak kedua gagak dimaksimalkan para pemain Persib.
"Lihat, semuanya baik-baik saja (kondisi mental para pemain Persib). Karena kami melepas 19 tembakan dan mereka hanya sekitar sembilan," kata Bojan Hodak, Kamis .
Baca Juga: Bojan Hodak Sampaikan Kabar Buruk Terkait Kondisi David da Silva Jelang Laga PSM vs Persib
Kehilangan David da Silva diakui Bojan Hodak cukup memengaruhi situasi di lapangan, meski Dimas Drajad yang bermain di posisi penyerang tengah tampil baik
"Jadi kami juga punya 5-6 peluang tapi gagal mencetak (lebih dari satu) gol. Ini hal yang terjadi dan kami juga kehilangan David. Tapi hal bagusnya Dimas bisa mencetak gol," ujarnya.
Faktor lain yang membuat Persib gagal meraih kemenangan atas Arema, karena penampilan gemilang kiper Lucas Frigeri.
Penjaga gawang asal Brasil itu, dianggap Bojan Hodak sebagai 'biang kerok' kegagalan Persib menutup laga dengan kemenangan.
Baca Juga: Begini Respons Bojan Hodak saat Ditanya soal Wasit Asing di Laga Persib vs Arema
"Dan hal lainnya adalah melihat lawan, pemain terbaik dari tim lawan adalah penjaga gawangnya (Lucas Frigeri). Dia melakukan tiga penyelamatan yang fantastis," ungkap Bojan Hodak.